Sementara itu, salah seorang warga yakni Evi Puspitasari mengatakan, pada kegiatan operasi pasar ini dia membeli beras premium dengan kemasan 5 kilogram dengan harga Rp 58 ribu. Harga tersebut baginya dianggap lebih murah dibandingkan dengan harga beras premium di pasaran yang harganya tembus diangka Rp 64-65 ribu perkilonya.
Menurutnya, adanya kegiatan operasi pasar ini dianggap cukup meringankan masyarakat untuk bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga yang relatif terjangkau.
Ia berharap agar setelah ini harga bapok di pasaran lambat laun bisa kembali diharga normal. Dengan begitu masyarakat tidak lagi terbebani atas kenaikan harga tersebut.
"Harga-harganya lebih murah dibandingkan dengan harga yang ada di pasaran. Semoga harganya bisa cepat stabil," katanya. iNews Tulungagung
Editor : Mohammad Ali Ridlo
Artikel Terkait