Tulungagung, iNewsTulungagung.id - Luasan lahan pertanian di Kabupaten Tulungagung terdampak banjir semakin meluas. Tercatat setidaknya lahan seluas 7.918 hektare di Kabupaten Tulungagung terendam banjir.
Plt Kepala Dinas Pertanian Tulungagung melalui Koordinator Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT), Gatot Rahayu mengatakan, hal ini disebabkan cuaca yang semakin memburuk selama tiga pekan terakhir membuat luasan lahan pertanian yang terdampak banjir semakin melebar
Bahkan sebanyak 5.280 hektare diantaranya sudah dinyatakan gagal panen (Puso) akibat banjir tersebut. Sedangkan dampak tanaman puso paling parah terjadi di Kecamatan Rejotangan.
"Di Rejotangan itu tanaman jagung, luasan lahan yang terdampak 1.478 hektare dan yang sudah dinyatakan puso seluas 1313 hektare," katanya, Jumat (21/10).
Gatot mengungkapkan, berdasarkan data yang dimiliki terdapat tiga tanaman yang paling parah terdampak banjir. Ketiganya itu yakni tanaman jagung dengan luas lahan terdampak 5.912 hektare dan 3.905 hektare diantaranya dinyatakan puso.
Editor : Mohammad Ali Ridlo