Tulungagung, iNewsTulungagung.id - Progres rencana pembangunan Jalan Tol Tulungagung-Kediri-Kertosono masih panjang salah satunya penentuan lokasi (penlok). Saat ini masih memasuki tahap konsultasi publik antara pihak pemrakarsa yakni PT Gudang Garam Tbk bersama Pemkab Tulungagung dan Masyarakat.
Menanggapi Hal itu, Sekretaris Daerah Tulungagung, Sukaji mengatakan dalam konsultasi publik kali ini tidak ada masalah terkait pembangunan jalan tol Kediri-Kertosono.
"Tidak ada penolakan dan masyarakat tidak ada masalah, ucapnya, Rabu (14/12/2022).
Sukaji melanjutkan meski ada tanggapan dari warga terkait pemasangan patok patok yang sudah dipasang di rumahnya.
"Itu ya hanya patok yang dipasang untuk jalan tol sisi kanan dan kiri saja dan itu wajar saja," ungkapnya.
Diperkirakan Penentuan Lokasi (penlok) akan diumumkan oleh Gubernur Jawa Timur dalam waktu dekat.
Ditanya soal masukan dari pemrakarsa, tidak ada masukan dari pemrakarsa, termasuk harga NJOP sampai saat ini belum ditentukan masih menunggu pembahasan lebih lanjut.
Sementara itu Ketua Tim Pengadaan Tanah Jalan Tol Kediri-Kertosono Zulfawardi mengatakan dalam kegiatan konsultasi publik kali ini ditekankan pada masyarakat dalam pengadaan tanah untuk kepentingan umum.
"Jadi kesepahaman dan kesepakatan warga yang terdampak untuk jalan tol," ucapnya.
Kabupaten Tulungagung ada 4 kecamatan yang nantinya akan dilalui jalan tol.
Konsultasi publik ini merupakan konsultasi yang terakhir dan nantinya ada tahapan penetapan lokasi dan penyampaian harga.
"Jadi proses pelaksanaan kegiatan yang dilakukan satgas A dan Satgas B sudah selesai kemudian ditindaklanjuti oleh tim penilaian inidependent dan hasilnya yakni Nilai Hasil Wajar (NHW) kemudian tahap musyawarah soal harga," ucapnya. iNews Tulungagung
Editor : Mohammad Ali Ridlo
Artikel Terkait