Tulungagung, iNewsTulungagung.id — Polres Tulungagung resmi memulai pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2025 yang digelar selama dua pekan, mulai 17 hingga 30 November 2025. Operasi ini difokuskan pada upaya preemtif, preventif, serta penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, menegaskan bahwa dalam operasi tahun ini pihaknya menetapkan tujuh sasaran prioritas. Beberapa di antaranya meliputi pengendara di bawah umur, pengendara yang melawan arus, berkendara di bawah pengaruh alkohol, serta pengendara yang tidak menggunakan helm atau sabuk keselamatan.
“Kesemuanya itu menjadi prioritas utama. Dan apabila ditemukan pelanggaran, kami akan melakukan tindakan tegas,” ujar AKBP Muhammad Taat Resdi, Senin (17/11/2025).
Kapolres juga mengungkapkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas di Tulungagung menunjukkan penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Meski demikian, ia menyoroti meningkatnya kecelakaan yang melibatkan angkutan umum pada Oktober hingga November, termasuk insiden di Rejoagung dan Ngunut.
Kegiatan ini dihadiri Wakapolres Tulungagung, Pejabat Utama Polres Tulungagung, para Kapolsek jajaran, perwira Kodim, serta perwakilan Dinas Perhubungan dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Tulungagung–Trenggalek. (*)
Editor : Mohammad Ali Ridlo
Artikel Terkait
