Pimpinan 2 Instansi di Tulungagung Resmi Maju Pilkada 2024

Tulungagung, iNews Tulungagung - Pasangan Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Tulungagung, Santoso dan KH Samsul Umam menjadi peserta Pilkada 2024  kabupaten Tulungagung di hari terakhir.

Santoso merupakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tulungagung dan  KH. Samsul Umam merupakan Ketua Baznas Tulungagung.

Baca Juga

Sering Terjadi Laka di Jalan Mayjen Sungkono Tulungagung, Satlantas Koordinasi dengan Dishub

Pasangan Santoso dan KH Samsul Umam diusung oleh tiga partai yakni Partai Demokrat, PPP, PBB dan Partai Buruh.

Calon Bupati Tulungagung Santoso Ketika konferensi Pers mengaku sebagai peserta Pilkada 2024. Kolaborasi Santoso dan Kh Samsul Umam sudah digodok sejak jauh-jauh hari. Bahkan komunikasi antara keduanya berjalan intens, mengingat keduanya berasal dari kampung yang sama.

"Saya memilih KH Samsul Umam karena sosok luar biasa. Karena menjabat sebagai Ketua Baznas Tulungagung dan pengasuh Pondok Mia Tulungagung," Jelasnya. Kamis, (29/8/2024).

Baca Juga

Pemkab Tulungagung Apresiasi Atlet Berlaga di PON Aceh

Pasangan Santoso dan KH. Samsul Umam berjanji akan membawa perubahan Tulungagung menuju kebaikan. Dengan program unggulannya adalah peningkatan ekonomi kemasyarakatan.

"Semoga dengan latar belakang nasionalis dan agamis ini bisa membawa perubahan Tulungagung lebih baik," terangnya.

Santoso melanjutkan, pihaknya sudah mengirimkan surat pengunduran diri sebagai ASN dan jabatannya sebagai Kepala DLH Tulungagung.

Baca Juga

Berkas Empat Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung Belum Lengkap, Begini Tanggapan KPU

"Setelah ini KH Samsul Umam juga akan mengajukan pengunduran diri sebagai Ketua Baznas Tulungagung," ucapnya.

Pengunduran ini merupakan komitmen pasangan Santoso dan Kh Samsul Umam patuh terhadap aturan. Serta mencegah penyalahgunaan fasilitas negara untuk kepentingan politik.

"Insyallah kami akan mengundurkan diri. Ini komitmen kami agar tidak menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan politik," pungkasnya.

Editor : Mohammad Ali Ridlo