Sementara itu Direktur Shangrila Memorial Park, Yoseph Santoso mengatakan, wilayah Tulungagung dipilih karena potensi yang dimilikinya cukup baik dengan lokasi yang dinilai juga sangat baik sehingga diprediksi bisa memberikan nilai tambah bagi memorial park yang dibangun diatas lahan seluas 110 hektar ini.
"Kenapa Tulungagung, karena memang ada potensinya dan kita punya aset yang cukup layak disini, makanya kita bangun di Tulungagung," ungkapnya
Pihaknya memastikan, sebagian besar pekerja yang direkrurt untuk mengurus memorial park ini merupakan warga setempat, sehingga tujuan peningkatan kualitas ekonomi yang diharapkan bersama-sama ini bisa terwujud.
"Sebagian besar adalah warga Ngepoh, warga sekitar sini," jelasnya.
Masih Yoseph, kedepannya pembangunan akan dilakukan secara bertahap selama beberapa puluh tahun kedepan, sehingga fasilitas yang diharapkan bisa terpenuhi semua, mulai dari Aula, tempat ibadah, tempat parkir hingga taman bermain di lokasi tersebut.
"Kita lakukan bertahap ya sampai puluhan tahun nantinya, terus menerus akan kita kembangkan sampai semua lahan bisa dimanfaatkan untuk memorial park," pungkasnya.
Editor : Mohammad Ali Ridlo