Tulungagung, iNewsTulungagung.id - Proses penyidikan dugaan korupsi pengadaan gamelan di sekolah-sekolah se Kabupaten Tulungagung masih berlanjut, Kejaksaan Negeri Tulungagung mengandeng ahli dari Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta.
Kepala Kejaksaan Negeri Tulungagung melalui Kasi Intelijen, Amri Rahmanto Sayekti menjelaskan, untuk mencari fakta lapangan untuk memperkuat dugaan kasus korupsi pengadaan gamelan di sekolah - sekolah di Kabupaten Tulungagung, kali ini Kejaksaan Negrri Tulungagung menggandeng Ahli dari ISI Yogyakarta.
Ahli juga mengecek secara keseluruhan semua gamelan yang ada dibeberapa sekolah di Kabupaten Tulungagung.
"Kali ini yang dilakukan pengecekan oleh ahli di Wilayah Kecamatan Pucanglaban," Jelasnya, Rabu (5/4/2023).
Amri melanjutkan, pengecekan kali ini bukan hanya satu lokasi sebagai sample saja namun akan bertahap ke beberapa sekolah lain dan harapannya bisa secara menyeluruh dilakukan pengecekan.
Hal tersebut dilakukan agar mengetahui berapa kerugian negara secara rinci.
Ditanya apakah akan ada ahli lain yang akan digandeng, Amri menjawab untuk saat ini masih dari ISI Yogyakarta, jika nantinya dimungkinkan ada ahli lain yang akan dilibatkan demi kelancaran proses penyidikan pihaknya tentunya akan melibatkan ahli lain.
"Untuk kali ini masih dari ISI Yogyakarta yang digandeng," pungkasnya.
Editor : Mohammad Ali Ridlo
Artikel Terkait