PJT I Serahkan Lima IPAL Biogas di Tulungagung

Tulungagung, iNewsTulungagung.id – Perum Jasa Tirta I (PJT I) melalui Sub Divisi Pengelolaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dan ESG menyerahkan lima unit Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) Biogas kepada masyarakat di Desa Kradinan, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung.
Bantuan ini merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan sekaligus pemberdayaan masyarakat.
Direktur Utama PJT I, Fahmi Hidayat, menuturkan bahwa program ini menjadi langkah nyata perusahaan dalam menghadirkan energi alternatif terbarukan yang ramah lingkungan.
Menurutnya, limbah ternak yang sebelumnya dianggap masalah, kini dapat diubah menjadi energi bersih yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari warga.
“Kami percaya bahwa pengelolaan lingkungan yang baik akan membawa manfaat ganda, tidak hanya bagi kelestarian alam tetapi juga kesejahteraan masyarakat,” jelas Fahmi, Kamis (4/9/2025).
Fahmi menambahkan, keberadaan IPAL Biogas di Desa Kradinan diharapkan dapat menjadi contoh pengelolaan limbah berbasis energi bersih di wilayah Tulungagung dan sekitarnya. Selain itu, program ini juga sejalan dengan Asta Cita Presiden RI, khususnya mengenai kemandirian bangsa di bidang pangan, energi, dan air.
“IPAL Biogas ini merupakan langkah nyata PJT I dalam mendorong ketahanan energi berbasis masyarakat sekaligus menjaga keberlanjutan sumber daya air sebagai fondasi kesejahteraan rakyat,” imbuhnya.
Ia berharap Desa Kradinan bisa menunjukkan bahwa pengelolaan limbah yang tepat dapat memberikan manfaat secara ekonomi, sosial, maupun lingkungan. Dengan begitu, kontribusi PJT I dapat sejalan dengan agenda pembangunan berkelanjutan, ketahanan energi nasional, dan visi Indonesia Emas 2045.
Sementara itu, Kepala Sub Divisi Pengelolaan TJSL dan ESG PJT I, Andriana Kartikasari, menjelaskan bahwa IPAL Biogas tidak hanya menjadi solusi pengelolaan limbah ternak, tetapi juga mendorong masyarakat menjalani pola hidup sehat dan berkelanjutan.
“Bantuan PJT I ini merupakan bentuk nyata kepedulian perusahaan dalam mengimplementasikan program TJSL yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi masyarakat,” ungkap Andriana.
Ia menambahkan, program IPAL Biogas dirancang untuk menjawab persoalan lingkungan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan adanya instalasi ini, warga mendapatkan lingkungan yang lebih sehat serta sumber energi alternatif yang bisa digunakan dalam aktivitas sehari-hari.
“Inilah wujud tanggung jawab sosial perusahaan, yang tidak hanya sekadar memberi bantuan, tetapi juga menghadirkan manfaat nyata, terukur, dan berkelanjutan bagi masyarakat," imbuhnya. (*)
Editor : Mohammad Ali Ridlo