Tulungagung, iNewsTulungagung.id – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tulungagung berhasil menetapkan kinerja terbaik Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) dalam pelaksanaan program Dana Alokasi Khusus (DAK) Infrastruktur Bidang Sanitasi tahun 2024.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Anang Pratistianto, mengungkapkan bahwa tahun 2024 telah dilaksanakan pembangunan infrastruktur sanitasi berbasis masyarakat berupa 50 unit tangki septik individu di 18 desa. Untuk memastikan keberhasilan program tersebut, pengawasan dan pengendalian dilakukan secara ketat agar pekerjaan selesai tepat waktu sesuai jadwal.
"Penilaian kinerja terbaik KSM dilakukan mulai 18 November hingga 6 Desember 2024. Hasilnya, ada tiga KSM yang meraih kinerja terbaik, dan satu KSM memenangkan pembuatan video pelaksanaan kinerja terbaik," jelas Anang, Kamis (12/12/2024).
Menurut Anang, KSM Tanen Sehat Sejahtera dari Desa Tanen, Kecamatan Rejotangan, meraih peringkat pertama. Peringkat kedua diraih oleh KSM Ariyojeding Maju Bersama dari Desa Ariyojeding, Kecamatan Rejotangan, dan peringkat ketiga jatuh pada KSM Besuki Maju Sejahtera dari Desa dan Kecamatan Besuki. Sementara itu, penghargaan pembuatan video kinerja terbaik diraih oleh KSM Gilang Cahaya Gemintang dari Desa Gilang, Kecamatan Ngunut.
Sekretaris Daerah Kabupaten Tulungagung, Tri Hariadi, memberikan apresiasi atas kinerja KSM yang dinilai telah menjalankan tugas pokok dan fungsinya dengan baik dalam mendukung program pemerintah di sektor sanitasi.
Tri menyebutkan bahwa Kabupaten Tulungagung menerima alokasi DAK Infrastruktur Bidang Sanitasi tahun 2024 sebesar Rp11,4 miliar, yang dialokasikan untuk 18 KSM. "Peningkatan akses sanitasi sehat dan aman di Kabupaten Tulungagung, salah satunya didukung oleh dana DAK Infrastruktur Bidang Sanitasi," tuturnya. (*)
Editor : Mohammad Ali Ridlo