get app
inews
Aa Text
Read Next : Tingkat Partisipasi Pilkada 2024 di Tulungagung Menurun, Ini Penyebabnya

Tulungagung Jadi Pelopor Kawasan Kuliner Halal Pertama di Jawa Timur

Kamis, 03 Oktober 2024 | 18:44 WIB
header img
Peresmian Kawasan Kuliner Halal di Tulungagung

Tulungagung, iNewsTulungagung.id – Kabupaten Tulungagung kini resmi menjadi pelopor kawasan kuliner halal pertama di Jawa Timur. Kawasan yang berlokasi di Pasar Sore Lama ini diresmikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono bersama Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno, Forkopimda, serta para pelaku UMKM pada Kamis (3/10/2024).

Peresmian kawasan kuliner halal ini merupakan bagian dari pilot project Pemerintah Provinsi Jawa Timur, menjadikan Tulungagung sebagai daerah pertama yang menerapkan konsep ini di provinsi tersebut. Menurut Pj Gubernur Adhy Karyono, keberadaan kawasan kuliner halal di Tulungagung diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Jawa Timur untuk menerapkan konsep serupa.

“Kuliner halal saat ini sudah menjadi tren global, dan pemerintah terus mendorong pelaku UMKM untuk bersaing melalui sertifikasi halal. Dengan demikian, produk mereka akan lebih dipercaya, baik di pasar lokal maupun internasional,” ungkap Adhy Karyono.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur melihat potensi besar dalam sektor halal, baik dari sisi wisata, industri, maupun kuliner. Sertifikasi halal yang diberikan kepada pelaku UMKM bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan memperluas peluang ekspor. 

Adhy juga menambahkan bahwa pengawasan ketat dalam proses produksi makanan menjadikan kuliner halal lebih higienis dan berkualitas.

Sementara itu, Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengembangkan kawasan kuliner halal ini melalui berbagai program, termasuk rencana penyelenggaraan car free night di lokasi tersebut. Saat ini, terdapat 109 pelaku UMKM yang bergabung dalam kawasan kuliner halal di Tulungagung, dan hampir semuanya telah mendapatkan sertifikasi halal.

Heru optimis dengan potensi besar yang ada, kawasan kuliner halal ini mampu menghasilkan omzet antara Rp 150 juta hingga Rp 200 juta per hari. Selain itu, ia mengungkapkan bahwa PT. KAI sebagai mitra kawasan ini akan memberikan dana bantuan dari BUMN pada tahun 2025 untuk pengembangan fasilitas umum di kawasan tersebut.

Dengan ditetapkannya Tulungagung sebagai pelopor kawasan kuliner halal pertama di Jawa Timur, diharapkan daerah ini bisa menjadi contoh sukses dan membantu pelaku UMKM siap bersaing di pasar global.

Editor : Mohammad Ali Ridlo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut