Tulungagung, iNewsTulungagung - Hasil Autopsi MAK (3) yang dilakukan oleh RS Bayangkara Kediri di Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal RSUD dr. Iskak Tulungagung sudah keluar.
Tersangka atau ayah kandung korban akan menjalani tes kejiwaan.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Satreskrim Polres Tulungagung, Iptu Nursaid menjelaskan, setelah menjalani autopsi sekitar pukul 11.00 WIB hingga 15.00 WIB, pihak RS Bhayangkara Kediri mendapatkan hasil bahwa korban MAK (3), meninggal karena kekurangan oksigen.
Hal tersebut didukung pula dengan hasil lain yakni kuku membiru, pendarahan pada kelopak mata bagian dalam, luka memar di bagian punggung, luka memar ditelinga bagian kanan, dan luka pada leher yang diduga akibat cekikan.
"Korban meninggal akibat kekurangan oksigen sehingga mati lemas, yang dimungkinkan karena cekikan," Jelas Nursaid, Senin, (13/5/2024) ketika dikonfirmasi awak media di IKF RSUD dr. Iskak Tulungagung.
Nursaid melanjutkan, meski hasil autopsi sudah keluar pihaknya masih mendalami kasus tersebut, yang mana sampai saat ini ada dua saksi yang diperiksa yakni ibu kandung korban dan kakeknya.
"Selama ini masih 2 saksi yang diperiksa," tegasnya.
Adapun tahapan selanjutnya yakni, penyidik akan melakukan pemeriksaan kejiwaan dengan menggandeng psikolog, guna memastikan kejiwaan tersangka.
"Penyidikan yang melibatkan psikologi guna memastikan apakah benar korban melakukan itu lantaran mengalami gangguan jiwa," pungkasnya.
Editor : Mohammad Ali Ridlo