Tulungagung, iNewsTulungagung.id - Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) menggelar kontes sapi tingkat nasional, 14-15 Oktober 2023.
Total peserta yang ikut sebanyak 320 peternak meliputi beberapa kelas yakni pedet betina, pedet jantan dan hingga kelas ekstrim.
Edi Purwanto, Ketua APPSI Kediri Raya sekaligus ketua panitia mengatakan selain dari daerah karesidenan Kediri juga dari luar Jawa seperti Lampung dan Nusa Tenggara Timur.
"Pesertanya dari Lampung paling jauh dan penontonnya dari NTT kemarin naik pesawat," katanya, Minggu (15/10/2023).
Edi melanjutkan penilaian dari kontes sapi ini dilihat dari bobot timbang, bentuk kepala, kaki maupun ekornya.
Kegiatan ini dilakukan pertama kali di kabupaten Tulungagung sedangkan tingkat karisidenan Kediri dilaksanakan 2 kali.
Diharapkan dengan adanya kontes sapi agar peternak lebih semangat sehingga bisa swasembada daging dari program pemerintah.
"Sehingga sapi-sapi yang super itu harganya agak naik daripada harga potongan yang dijual di pasar," tegasnya.
Pemenang lomba kontes sapi ini, APPSI memberikan apresiasi berupa uang pembinaan, sertifikat dan piala dari APPSI.
"Kita ada uang pembinaan, sertifikat dan piala dan ia akan bangga, APPSI yang bisa mengadakan kontes tanpa bantuan dari pemerintah," jelasnya.
Sementara itu James Robert salah satu peternak berasal Banyuwangi mengaku senang dengan kegiatan kontes sapi yang diselenggarakan oleh APPSI.
"Ya, jadinya senang ikut kontes sapi," tuturnya.
WNA asal Australia ini membawa 2 ekor sapi untuk dikonteskan.
Ia mengaku pertama kali ikut kontes sapi.
"Saya lihat sapi bagus, lihat teman teman dan tambah teman saat liburan," katanya.
Ia memiliki 8 ekor sapi selama 3 tahun dipeliharanya.
Editor : Mohammad Ali Ridlo