get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkab Tulungagung Percepat Perbaikan Jalan dan Jembatan Rusak Akibat Hujan Deras

Pembongkaran Tugu Perguruan Silat di Tulungagung Gagal, Ini Penyebabnya

Senin, 11 September 2023 | 21:25 WIB
header img
Tugu perguruan silat di Desa Nglampir Kecamatan Bandung. (Afif Nasrul)

Tulungagung, iNewsTulungagung.id - Pembongkaran tugu perguruan silat Pagar Nusa di Desa Nglampir Kecamatan Bandung gagal. 

Kegagalan tersebut disebabkan, adanya rombongan pesilat Pagar Nusa dari luar desa yang melakukan penolakan. 

Kapolsek Bandung, AKP Dadang Triyanto mengatakan, sebelumnya sudah jauh hari pihak kepolisian bersama pihak desa dan sesepuh perguruan silat Pagar Nusa Ranting Desa Nglampir telah melakukan koordinasi terkait pembongkaran tugu. Kordinasi terus dilakukan dan yang terakhir pada Sabtu, (9/9/2023). 

Atas rapat koordinasi tersebut, pihak desa dan perguruan silat pagar nusa sepakat untuk dilakukan pembongkaran, pada Senin, (11/9/2023).

Namun rupanya ketika sudah hari pelaksanaan eksekusi, ratusan pesilat dari luar desa berdatangan ke lokasi untuk melakukan penolakan pembongkaran. 

Pihak Pemdes, perguruan silat dan kepolisian sempat bernegosiasi untuk tetap dilakukan pembongkaran, situasi pada saat itu berlangsung memanas hingga akhirnya petugas berupaya memberikan penjelasan bahwa memang tugu PN yang berukuran 3x6 meter berada di tanah negara dan ada intruksi pembongkaran tugu perguruan silat di tanah negara. 

Adu pendapat tak bisa dihindarkan hingga akhirnya petugas, memberikan opsi bahwa jika memang para pesilat menolak untuk dilakukan upaya pembongkaran, tugu bisa diganti menjadi Tugu Pancasila. 

"Tadi karena kedatangan warga PN dari luar desa mereka tidak sepakat jika tugu dibongkar. Tapi kalau warga PN di Desa Nglampir sendiri sebenarnya sudah sepakat," jelasnya.

Usai ada kesepakatan tersebut, ratusan perguruan silat tersebut kemudian pulang ke wilayah masing - masing. 

Ditanya kapan untuk pelaksanaan perubahan alih fungsi tugu, Dadang menjelaskan, terkait hal itu pihaknya belum bisa memastikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemdes dan pesilat Pagar Nusa. 

"Intinya sesuai kesepakatan, bahwa tugu PN diganti dengan Tugu Pancasila," ungkapnya. 

Untuk Kecamatan Bandung sendiri pihaknya mendata bahwa ada 21 Tugu Perguruan Silat, 18 di atas fasilitas Umum 3 di tanah pribadi. 

"Kecamatan Bandung menjadi Kecamatan terbanyak di Tulungagung terkait Jumlah Tugu Perguruan Silat," pungkasnya. 

Sementara itu Kades Nglampir, Subandi menambahkan, atas adanya kesepakatan tersebut, pihaknya meminta waktu sekitar satu pekan untuk melakukan alih fungsi, pihaknya akan koordinasi dengan pesilat diwilayahnya sembari menunggu suasana dingin dan kondusif. 

Ditanya soal sejarah tugu tersebut, Subandi menjelaskan, tugu tersebut berdiri diatas fasilitas umum sejak 2014 silam, dana pembangunan berasal dari swadaya warga PN serta pemdes.

Di Kabupaten Tulungagung terdapat 112 tugu pencak silat, dengan rincian 45 tugu  berada di fasum dan sisanya bediri di lahan pribadi.

"Saat ini ada 7 tugu yang sudah ditertibkan, 1 tugu dari IKSPI dan 6 tugu dari PSHT," ucapnya.

Penertiban tugu rata-rata dilakukan secara mandiri oleh anggota pencak silat dengan melakukan komunikasi pihak berwenang, penertiban bisa dilakukan dengan cara membongkar atau melakukan alih fungsi.

"Insyallah dalam minggu ini juga akan ada penertiban tugu lagi," pungkasnya. 

Editor : Mohammad Ali Ridlo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut