get app
inews
Aa Read Next : Polres Tulungagung Gagalkan Balon Udara Siap Terbang

Anggota Polres Tulungagung Korban Tragedi Kanjuruhan Dimakamkan di Sambijajar

Minggu, 02 Oktober 2022 | 19:20 WIB
header img
Jenazah Bripka Andik Purwanto Korban Tragedi Kanjuruhan Dimakamkan di Desa Sambijajar. (Afif Nasrul/iNews)

TULUNGAGUNG, iNewsTulungagung.id - Tragedi kemanusiaan yang dialami oleh anggota Polres Tulungagung saat bertugas pengamanan pada pertandingan sepak bola antara Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang Sabtu (1/10/2022) kemarin berujung duka.

Satu anggota Polsek Sumbergempol bernama Brigadir Andik Purwanto meninggal dunia.

Jenazah korban sudah dimakamkan di Pemakaman Desa Sambijajar dengan prosedur kedinasan Polri, penghargaan pangkat dinaikkan satu tingkat menjadi Aipda Anumerta.

Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto menjelaskan, sebelumnya Polres Tulungagung mengirimkan 25 anggotanya untuk ikut menjaga keamanan laga tandang Arema Malang melawan Persebaya Surabaya namun ada 3 anggota yang kurang fit maka dari itu ada 22 yang di berangkatkan.

"3 orang dalam kondisi tidak fit," Jelasnya, Minggu (2/9/2022).

Masih Eko, 22 orang yang diberangkatkan mulai dari pangkat perwira dan bintara, namun sayangnya, setelah laga tersebut selesai pada malam hari, pihaknya mendapatkan kabar jika salah satu anggotanya yakni Bripka Andik Purwanto gugur dalam pengamanan tersebut.

Namun pihak Polres Tulungagung masih mencoba mencari kebenaran atas kejadian tersebut, akhirnya setelah mencari informasi memang benar bahwa korban meninggal atas insiden tersebut.

"Informasi didapat dari RS Bhayangkara," Ungkapnya.

Sedangkan untuk anggota lain yang bertugas dinyatakan selamat dan sudah kembali ke Tulungagung serta sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan.

Ditanya apa penyebab kematian korban, Eko menjelaskan untuk kasus kematian korban, belum ada informasi pasti dan pihaknya belum bisa memberikan keterangan terkait hal itu.

"Untuk penyebab gugurnya Aipda Anumerta Andik Purwanto, nanti akan dirilis langsung oleh Kapolda Jawa Timur," katanya.

Atas gugurnya Aipda Anumerta Andik Purwanto, selain memberikan penghargaan kenaikan pangkat satu tingkat, pihaknya juga memberikan pendampingan psikologis (Trauma Healing) terhadap keluarga korban maupun anggota oleh Biddokkes Polda Jatim yang telah menjalankan tugas di Malang.

"Pihak Biddokes Polda Jatim akan melakukan mapping, dan didapati selain anggota kami, rupanya juga ada 5 pelajar asal Tulungagung yang tewas di Malang," pungkasnya.

Selain 1 Anggota Polres Tulungagung 5 Pelajar asal Tulungagung juga dikabarkan meninggal dunia atas tragedi tersebut.

Editor : Mohammad Ali Ridlo

Follow Berita iNews Tulungagung di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut