Tulungagung, iNews Tulungagung - Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Tulungagung angka inflasi mengalami penurunan, sebelumnya secara nasional di angka 2,83 persen kini menjadi 2,51 sedangkan inflasi secara provinsi Jatim di angka 2,52 dari 3,08 secara year to year.
Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno seusai rakor inflasi daerah mengatakan faktor yang menyebabkan penurunan yakni harga kebutuhan pokok sudah stabil termasuk komoditas beras, sehingga di angka inflasi alami penurunan di bulan Juni.
"Karena angka inflasi yang paling gede itu beras," ucap Pj Bupati Heru Suseno, Selasa (2/07/2024).
Heru melanjutkan selain komoditi beras stabil, harga minyak goreng mengalami kenaikan namun tidak signifikan.
"Masuk di Indonesia cuma 20 persen kenaikanya," ungkapnya.
Selain kebutuhan pokok juga dalam rakor juga disebutkan masalah distribusi pupuk untuk Tulungagung jenis urea sudah tersalur 45 persen kemudian NPK sekitar 36 persen.
"Stok nya masih banyak Tulungagung 25.300 ton saat ini," katanya.
Peruntukannya pupuk untuk tanaman pangan dan rata rata wilayah selatan. ***
Editor : Mohammad Ali Ridlo
Artikel Terkait
