Pemkab Tulungagung Terus Genjot Pemeliharaan Ruas Jalan Daerah

Tulungagung, iNewsTulungagung.id - Pemerintah Kabupaten Tulungagung terus melakukan upaya melakukan pemeliharaan jalan mulai dari pengerasan, pembangunan hingga konstruksi jalan.

Ruas jalan di kabupaten Tulungagung capai 104,5 kilometer sedangkan ruas jalan melalui Inpres Jalan Daerah (IJD) melalui pemerintah pusat 9,94 kilometer sehingga total ruas jalan yang harus dilakukan perbaikan 114,04 kilometer.

Baca Juga

Gedung Saifudin Zuhri UIN SATU Tulungagung Terbakar, Diduga Akibat Panel Listrik

Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno saat meninjau ruas jalan kabupaten mengatakan, ruas jalan tahap pertama akan dilaksanakan pada 3,4 kilometer dan dilaksanakan perbaikan di bulan Juni.

"Nanti Minggu pertama bulan Juni sudah mulai persiapan perbaikan jalan di Kedoyo kecamatan Sendang, Rabu (29/05/2024).

Perbaikan ruas jalan ditargetkan pada akhir Desember 2024.

Baca Juga

Pemkab Tulungagung Gelar Upacara Adat Bersih Nagari dalam Rangka Hari Jadi ke-819

Heru melanjutkan pemkab Tulungagung tahun ini fokus terhadap infratruktur jalan karena 2 tahun sebelumnya dilanda pandemi covid sehingga kekurangan anggaran untuk perbaikan.

"Nantinya sedikit demi sedikit yang rusak rusak akan berkurang," ucapnya.

Rencananya perbaikan jalan daerah akan dibangun dengan model cor beton sehingga dirasa lebih aman dan kuat.

Baca Juga

568 APK Pilkada 2024 di Tulungagung Langgar Aturan, Bakal Segera Ditertibkan

"Tentunya efektifitas jalan melihat kualitas jalan  yang dibangun melalui kontruksi jalan yang lebih kuat," jelasnya.

Pemkab menyediakan anggaran untuk perbaikan jalan sebesar 84 milyar rupiah berasal dari APBD maupun APBN.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pendataan Ruang Tulungagung, Dwi Hary Subagyo mengatakan skema pembiayaan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN dan akan dilakukan pemeliharaan jalan dengan  model beton.

Baca Juga

Harga Telur di Tulungagung Lebih Tinggi Rp666 per Kg Dibanding Kota Blitar

"Jadi jalan di wilayah Kedoyo wilayah Sendang itu paling besar," ucapnya.

Editor : Mohammad Ali Ridlo