Pemkab Tulungagung Terima Kunjungan Komisi A DPRD Jatim, Ini Yang Dibahas

Tulungagung, iNewsTulungagung.id - Pemerintah Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan kerja Komisi A DPRD Jawa Timur, Selasa (16/05/2023). Kunker DPRD Jatim itu untuk melihat langsung persiapan jelang pemilu tahun 2024.

Ketua Komisi A DPRD Jatim, Istu Hari Subagyo saat berkunjung ke Tulungagung mengatakan, tujuan utamanya yakni melihat substansi dana cadangan pilkada  yang disiapkan oleh  pemerintah.

Baca Juga

Truk Bermuatan Pakan Ternak Tabrak Rumah Warga, Satu Orang Tewas di Tempat

"Alhamdulillah tadi kabupaten Tulungagung sudah siap semuanya," katanya.

Istu melanjutkan hal-hal yang perlu diwaspadai jelang pelaksanaan pemilu yakni dalam pencairan dana Pilkada yakni 40 persen bisa dilaksanakan.

Apabila ada hal-hal yang penting ,DPRD Jatim siap menerima informasi dan siap menjembatani antara KPU Pusat hingga Daerah.

Baca Juga

Ribuan Warga Tulungagung Terima Zakat Mal dari Pengusaha Showroom Mobil

Hal-hal yang perlu diantisipasi yakni adanya money politic, anggaran pengawasan dan lain-lain.

Istu berharap dengan pelaksanaan pilkada mendatang akan lancar.

"Mudah-mudahan pelaksanaanya lancar dan tidak terkendala," ucapnya.

Baca Juga

Lapas Tulungagung Gelar Ikrar Kesetiaan NKRI untuk Dua Napiter

Sementara itu Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro mendukung penuh adanya dana cadangan saat pelaksanaan pilkada mendatang.

"Kita sudah siap dengan anggaran 65 milyar rupiah siap sampai tahun 2024," katanya.

Galih melanjutkan dana tersebut diambil dari APBD Kabupaten.

Baca Juga

Masih Ditemukan Kafe & Karaoke Langgar SE, Petugas Beri Peringatan

Galih merinci anggaran yang disiapkan sampai tahun 2023 sebanyak 15  milyar rupiah untuk Pilkades, sedangkan untuk pilkada sejumlah 50 milyar dan dilihat sambil menunggu perubahan anggaran.

Selain anggaran yang sudah disiapkan antisipasi lain yakni melakukan sosialisasi dan proses harmonisasi dengan instansi sudah dilakukan apabila terjadi Keos.

Editor : Mohammad Ali Ridlo